HUBUNGAN KEDEKATAN ANTAR MAHASISWA
TERHADAP INDEKS PRESTASI MAHASISWA
(Studi Mahasiswa Jurusan Sosiologi
Universitas Lampung 2011)
Oleh
Siti
Khayati
(1116011068)
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU
POLITIK
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2013
BAB 1
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Pada saat ini bangsa Indonesia sedang melaksanakan pembangunan di segala
bidang dengan menempatkan pendidikan sebagai dasar untuk menunjang keberhasilan
pembangunan nasional. Pendidikan di Indonesia selalu mengarah pada usaha
pencapaian tujuan pendidikan nasional yang tercantum dalam Undang-Undang
Republik Indonesia No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yaitu
: pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan serta membentuk watak
dan peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis dan
bertanggung jawab (Depdiknas, 2005). Manusia adalah makhluk
sosial yang memiliki keinginan untuk menjalin hubungan dengan orang lain dan
menyatu dengan lingkungan alam sekitarnya, memberikan pengaruh kepada manusia
untuk memenuhi segala macam kebutuhan dalam hidupnya. Salah satu kebutuhan
manusia adalah kebutuhan sosial untuk berinteraksi dengan orang lain. untuk
menjalin sebuah hubungan yang lebih mendalam atau untuk mencari sahabat adalah
mahasiswa, karna pada dasarnya hubungan sosial dalam satu kelas belajar mempengaruhi
prestasi masing – masing mahasiswa. Maka dari itu tidak dapat di pungkiri bahwa dalam kehidupan
seseorang tidak biasa hidup sendiri
(zoon politikon ). Untuk mengetahui keberhasilan belajar mahasiswa maka diantaranya perlu dilakukan penilaian prestasi
akademik mahasiswa. Syah, M (2008) mengemukakan bahwa prestasi akademik
mahasiswa adalah prestasi akademik dalam mata kuliah tertentu yang relatif
bersifat permanen setelah melalui proses belajar dalam jangka waktu tertentu.
Pada tingkat perguruan tinggi, penilaian prestasi akademik dinyatakan dengan
Indeks Prestasi (IP).
Indeks Prestasi (IP) merupakan angka yang menunjukkan
prestasi atau kemajuan belajar mahasiswa. Adapun predikat kelulusan
program diploma yaitu (1) IPK 2,00-2,74 dengan predikat memuaskan, (2) IPK
2,75-3,50 dengan predikat sangat memuaskan, (3) IPK 3,51-4,00 dengan predikat
dengan pujian (cum laude). Penetapan predikat kelulusan dengan pujian (cum
laude) ini dilakukan dengan memperhatikan masa studi maksimum, yaitu masa
studi minimum ditambah satu tahun (Pusdiknakes, 2003)
Indeks prestasi merupakan rumusan
terakhir yang diberikan oleh dosen mengenai kemajuan atau hasil belajar. Dengan
belajar setiap individu akan memperoleh pemahaman ilmu pengetahuan, yang
diharapkan dapat membentuk kecakapan, keterampilan, sifat, pengertian, harga
diri, minat, watak dan penyesuaian diri bagi setiap individu tersebut. Secara
tidak langsung prestasi yang dicapai dapat menjadi prediksi bagi keberhasilan
individu dimasa depan sehingga terbentuklah sumber daya manusia yang
berkualitas. Menurut Bloom (dalam Azwar, 1996) prestasi belajar adalah mengungkap keberhasilan seseorang dalam
belajar. Suripto (1996) menyatakan bahwa prestasi belajar merupakan hasil dari
proses kegiatan belajar dalam suatu periode tertentu yang termuat dalam laporan
nilai yang diperoleh melalui pemberian tugastugas maupun tes. Dalam hal ini,
prestasi belajar dapat mengungkap keberhasilan seseorang dalam belajar.
Nilai-nilai prestasi belajar yang tercantum dalam laporan tersebut dapat
memberikan gambaran terhadap kemampuan yang bersifat kognitif, afektif, maupun
psikomotor. Hasil belajar yang optimal banyak dipengaruhi oleh berbagai
komponen belajar mengajar, diantaranya adalah hubungan antar mahasiswa. Melihat
kondisi di Jurusan Sosiologi komunikasi yang terjadi antar mahasiswa kurang
efektif sehingga dalam hal ini komunikasi yang efektif seperti adanya
kenyamanan ketika berbicara antar mahasiswa. Komunikasi yang tidak efektif
antar mahasiswa tentunya akan berpengaruh pada proses belajar mengajar dan
prestasi belajar mahasiswa. Pengaruh ini dapat dilihat dari adanya perbedaan
prestasi belajar mahasiswa antara mahasiswa yang aktif dengan mahasiswa yang
pasif dalam membuka hubungan dengan temannya. Menciptakan hubungan yang
harmonis, antar mahasiswa tidak hanya dilakukan di depan kelas, tetapi juga
dilakukan melalui kegiatan belajar mengajar yang lainnya seperti, pertemuan
diluar jam perkuliahan.
Dengan
berdasarkan uraian di atas maka penelitian ini mencoba menggungkapkan bagaimana
besarnya pengaruh hubungan kedekatan antar mahasiswa terhadap indeks prestasi
mahasiswa Sosiologi Universitas Lampung 2011.
A.
Rumusan
Masalah
Berdasarkan
latar belakang yang telah dipaparkan di atas, maka rumusan masalah dari
penelitian ini adalah :
1. Bagaimana
kedekatan antar mahasiswa itu dapat terjadi?
2. Apa
dampak dari kedekatan antar mahasiswa terhadap Indeks Prestasi Mahasiswa?
B.
Tujuan
Penelitian
Adapun
tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Menjelaskan
bagaimana kedekatan antar mahasiswa itu dapat terjadi.
2. Menjelaskan
dampak dari kedekatan antar mahasiswa terhadap Indeks Prestasi Mahasiswa.
C.
Kegunaan
Penelitian
Hasil
penelitian ini diharapkan berguna baik secara akademis maupun praktis :
1. Kegunaan
Akademis, sebagai salah satu upaya untuk memperkaya khasanah ilmu sosiologi.
2. Kegunaan
Praktis, sebagai bahan masukan kepada pembaca mengenai kedekatan antar
mahasiswa dengan indek prestasi yang dihasilkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar